Engkau adalah tembok itu
Tapi di tubuh tembok itu
Telah kami sebar biji-biji
Suatu saat kami tumbuh bersama
Dengan keyakinan: engkau harus hancur. (Wiji Thukul)
Disaat banyak rakyat hari ini yang belum bisa keluar dari belenggu dan jeratan kesusahan dan kemiskinan (busung lapar, bencana kelaparan di NTT, sembako mahal, dan lain-lain).Lantas apa yang dilakukan oleh presiden hari ini? Menyanyi, menonton film dan beriklan itu lah tipikal kepribadian presiden hari ini. Sungguh sangat kontras dan ironis antara nasib kehidupan yang dipimpin dengan yang memimpin (Presiden). Suatu hal yang wajar ketika banyak orang yang menanyakan kembali tanggung jawab dan solidaritas seorang pemimpin (presiden) terhadap rakyatnya.
Pada tanggal 20 Oktober 2008 genap 4 (empat) tahun sudah umur pemerintahan rezim SBY-JK, berkuasa di Republik ini. Dalam umur pemerintahannya yang ke-4 tahun, hal apa yang menjadi prestasi pemerintahan hari ini? Kemiskinan, pengangguran, korupsi, ketimpangan sosial, pelanggaran HAM, ketidakadilan, dan segudang permasalahan rakyat hari ini yang mungkin tidak akan pernah selesai kalau rezim yang berkuasa hari ini masih tetap rezim lama berbaju baru.
Penulis yakin, tidak ada pilihan lain untuk menyelesaikan permasalahan rakyat hari ini ialah dengan jalan meruntuhkan rezim yang berkuasa hari ini sampai keakar-akarnya. Karena sangatlah jelas bahwasanya rezim hari ini tidak mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan di atas tadi, apalagi menjawab masa depan rakyat Indonesia hari ini.
Maka pilihannya kemudian ialah generasi baru hari ini harus segera merebut tampuk kekuasan , sehingga kekuasan bisa digunakan untuk kebaikan bersama dan mensejahterakan serta menjawab masa depan rakyat hari ini, semoga. Wassalam…..!!!!!
Share on Facebook
Tapi di tubuh tembok itu
Telah kami sebar biji-biji
Suatu saat kami tumbuh bersama
Dengan keyakinan: engkau harus hancur. (Wiji Thukul)
Disaat banyak rakyat hari ini yang belum bisa keluar dari belenggu dan jeratan kesusahan dan kemiskinan (busung lapar, bencana kelaparan di NTT, sembako mahal, dan lain-lain).Lantas apa yang dilakukan oleh presiden hari ini? Menyanyi, menonton film dan beriklan itu lah tipikal kepribadian presiden hari ini. Sungguh sangat kontras dan ironis antara nasib kehidupan yang dipimpin dengan yang memimpin (Presiden). Suatu hal yang wajar ketika banyak orang yang menanyakan kembali tanggung jawab dan solidaritas seorang pemimpin (presiden) terhadap rakyatnya.
Pada tanggal 20 Oktober 2008 genap 4 (empat) tahun sudah umur pemerintahan rezim SBY-JK, berkuasa di Republik ini. Dalam umur pemerintahannya yang ke-4 tahun, hal apa yang menjadi prestasi pemerintahan hari ini? Kemiskinan, pengangguran, korupsi, ketimpangan sosial, pelanggaran HAM, ketidakadilan, dan segudang permasalahan rakyat hari ini yang mungkin tidak akan pernah selesai kalau rezim yang berkuasa hari ini masih tetap rezim lama berbaju baru.
Penulis yakin, tidak ada pilihan lain untuk menyelesaikan permasalahan rakyat hari ini ialah dengan jalan meruntuhkan rezim yang berkuasa hari ini sampai keakar-akarnya. Karena sangatlah jelas bahwasanya rezim hari ini tidak mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan di atas tadi, apalagi menjawab masa depan rakyat Indonesia hari ini.
Maka pilihannya kemudian ialah generasi baru hari ini harus segera merebut tampuk kekuasan , sehingga kekuasan bisa digunakan untuk kebaikan bersama dan mensejahterakan serta menjawab masa depan rakyat hari ini, semoga. Wassalam…..!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar